NEW DELHI: Dalam sebuah langkah signifikan, pemerintah NDA telah mengumumkan kompensasi masing-masing sebesar Rs 5 lakh kepada keluarga terdekat korban kerusuhan anti-Sikh tahun 1984.

Menurut pejabat Kementerian Dalam Negeri (MHA), keputusan itu diambil minggu lalu sebelum pemungutan suara sela diumumkan di Delhi. Tindakan tersebut, yang dilakukan hanya beberapa hari sebelum peringatan 30 tahun kerusuhan anti-Sikh, dipandang sebagai sentuhan penyembuhan bagi masyarakat yang masih berjuang untuk menerima insiden menggelikan tersebut.

Pengacara senior dan politisi HS Phoolka, yang memimpin perjuangan hukum untuk mendapatkan keadilan bagi para korban kerusuhan, menyambut baik pengumuman pemerintah namun menuntut hukuman bagi mereka yang bersalah merekayasa kerusuhan.

“Ini hanya salah satu aspek keadilan. Kita harus menegakkan hukum negara dengan menghukum mereka yang bersalah. Tuntutan kami adalah SIT harus dioperasionalkan. BJP mendukungnya ketika mereka menjadi oposisi,” katanya kepada Express.

Pejabat senior MHA, meski menyangkal keputusan tersebut sebagai pernyataan politik, dianggap menentang Partai Aam Aadmi dan Kongres menjelang pemungutan suara. Para pejabat mengatakan Rs 5 lakh, yang merupakan tambahan dari kompensasi yang telah diberikan oleh pemerintah dan lembaga-lembaga, akan dicairkan hanya setelah pemungutan suara. Para pejabat mengatakan kompensasi baru ini akan membebani keuangan Rs 166 crore dan karena model kode etik sudah ada, uang tersebut hanya akan dicairkan setelah pemilu.

“Pemerintah menerima beberapa petisi dari organisasi Sikh dan dirasakan bahwa kompensasi yang diberikan kepada keluarga tidak memadai dan keputusan diambil untuk memperbaikinya,” tambah para pejabat.

Keluaran Sidney