Sekitar 50 warga Nigeria ditangkap hari ini setelah diduga bentrok dengan polisi di dekat sini dan memblokir jalan untuk memprotes kematian sesama warga mereka.

Sekitar 200 warga Nigeria sore ini memblokir jalan tol Mapusa-Panaji yang melewati desa Porvorim setelah menjarah mobil jenazah polisi yang membawa jenazah seorang warga Nigeria, yang ditemukan tewas dengan beberapa luka tusukan di desa Parra tadi malam Mapusa dekat sini. dikatakan.

Kelompok tersebut secara paksa mengeluarkan jenazah dari mobil jenazah yang sedang dalam perjalanan ke Goa Medical College and Hospital untuk postmortem.

Mereka menolak untuk mengalah dan bentrok dengan polisi yang datang untuk membersihkan blokade.

Polisi harus menggunakan pengisian tikus untuk membersihkan jalan bagi lalu lintas kendaraan.

Sekitar 50 orang Nigeria yang memprotes ditangkap dan dibawa ke kantor polisi terdekat Mapusa, kata polisi.

Ketua Menteri Goa Manohar Parrikar, yang bergegas ke lokasi protes, mengatakan kepada wartawan bahwa pemerintah negara bagian tidak akan mentolerir perilaku seperti itu dari warga Nigeria.

“Kami akan memulai upaya untuk memeriksa berapa banyak warga Nigeria yang tinggal di sini tanpa dokumen yang layak,” katanya, seraya menambahkan bahwa protes semacam itu tidak akan dilayani.

Togel Singapura