Tarik-menarik antara penjual ikan dan Korporasi mengenai pengalihan pasar ikan lama ke lokasi baru telah diselesaikan, kata MC Khalid, sekretaris Serikat Pedagang Ikan, Daging Kambing, Ayam, Telur dan Ikan Kering Distrik Vellore.
Dia mengatakan permintaan utama para pedagang, yang mengutamakan penghuni pasar ikan yang ada, diterima oleh pejabat Perusahaan pada hari Minggu dalam pertemuan yang diadakan oleh pengepul. Komisaris Korporasi, RDO dan pejabat lainnya, Ambur MLA Aslam Basha juga hadir dalam kesempatan tersebut, ujarnya.
Khalid mengatakan anggota serikat pekerja diminta untuk berpartisipasi dalam proses tender pada tanggal 7 Januari 2014 untuk mengoperasikan toko sesuai norma pemerintah dan hal ini diterima oleh serikat pekerja. Korporasi juga menetapkan batas waktu hingga 8 Januari 2014 untuk mengosongkan tempat lama, yang juga diterima oleh serikat pekerja, yang juga setuju untuk mencabut perkara yang diajukan terhadap Korporasi di Mahkamah Agung terkait hal tersebut, tambahnya. “Kami senang bahwa masalah ini telah diselesaikan secara damai,” tambahnya.
Pasar ikan di dekat pasar Nethaji di Jalur Petugas telah berfungsi selama lebih dari 60 tahun. Korporasi telah membangun pasar baru dengan biaya `1,5 crore di jalan Bangalore. Para pedagang di pasar ikan lama diminta mengosongkan tempat yang ditentang mereka karena Korporasi menginginkan para pedagang menggunakan toko tersebut berdasarkan proses tender. Para pedagang menuntut agar semua toko diberikan kepada mereka berdasarkan prioritas dan mereka tidak akan mengosongkan tempat lamanya sampai Korporasi mengabulkan permohonan mereka. Para pedagang pun mengajukan permohonan ke Pengadilan Tinggi untuk menahan langkah Korporasi.
MLA setempat Dr Vijay mengatakan dia mengangkat masalah ini setelah para pedagang mengajukan perwakilan kepadanya dan meminta intervensi dari menteri pemerintah daerah KP Munusamy. Pertemuan konsiliasi antara pedagang dan pejabat mengakhiri masalah ini, tambahnya.
Sementara itu, sekelompok besar warga Kansalpettai, tempat pasar ikan baru berada, melakukan protes di depan kantor Perusahaan pada hari Senin terhadap pengalihan pasar ikan ke wilayah mereka.
Sekretaris distrik partai Liga Nasional India H Sheriff Basha, yang juga ikut serta dalam protes tersebut, mengatakan pasar ikan di kawasan pemukiman akan menimbulkan masalah lingkungan. “Kami berencana mencari upaya hukum untuk menahan langkah Perusahaan yang menjadi tuan rumah pasar ikan di Kansalpettai,” katanya kepada Express.