Presiden Pranab Mukherjee meminta para pemimpin polisi dan pasukan keamanan untuk “mengubah sistem kepolisian” agar sejalan dengan persyaratan negara demokratis modern.
Presiden sedang berpidato di depan delegasi konferensi tahunan Direktur dan Inspektur Jenderal Polisi di negara bagian dan wilayah persatuan serta kepala organisasi kepolisian pusat ketika mereka memanggilnya di Rashtrapati Bhavan pada hari Sabtu.
Presiden, menurut siaran pers yang dikeluarkan oleh Rashtrapati Bhavan pada hari Minggu, mengatakan petugas polisi harus memastikan bahwa keluhan masyarakat umum ditangani, dan harus bekerja sama dengan pemangku kepentingan lainnya untuk menciptakan suasana damai dan aman yang kondusif bagi bangsa. pertumbuhan dan kemakmuran.
Presiden juga menyatakan kekecewaannya karena polisi terkadang gagal mendapatkan kepercayaan dari seluruh lapisan masyarakat, dan mengatakan supremasi hukum, sebuah prinsip utama yang menjadi sandaran negara modern, harus ditegakkan secara ketat, dengan cepat dan adil.
Ia mengimbau para pimpinan kepolisian memberikan kepemimpinan yang baik dan cakap melalui tindakan dan nilai-nilainya.
Mukherjee mengatakan komunikasi eksternal dan internal perlu diperkuat oleh kepolisian untuk menghadapi meningkatnya ketegangan komunal yang mengkhawatirkan. Komunikasi dengan masyarakat harus dijaga; pada saat yang sama, komunikasi dalam organisasi harus ditingkatkan, sesuai standarnya, katanya.
Pemerintah kabupaten dan daerah harus melihat ketegangan komunal pada tahap awal dan mengambil tindakan untuk mengatasinya dengan cepat, katanya.
Presiden meminta polisi melakukan segalanya untuk mencegah korupsi dan menjamin akuntabilitas dan keadilan dalam kehidupan publik. Namun, ia mengingatkan bahwa tidak tepat jika lembaga kepolisian memberikan penilaian terhadap formulasi kebijakan.
Presiden mencatat bahwa dengan meningkatnya urbanisasi, dimensi kejahatan juga meningkat, sehingga berdampak buruk pada semua lapisan masyarakat. Namun, yang paling menderita adalah perempuan dan anak-anak, dan kekerasan terhadap kelompok rentan ini harus ditangani dengan tegas.
Pemolisian yang efektif di wilayah perkotaan, khususnya kota-kota metropolitan, memerlukan perhatian segera, kata Presiden, seraya menambahkan bahwa tindakan tegas polisi diperlukan untuk menjamin keselamatan kelompok masyarakat yang terpinggirkan.
Presiden juga mencatat tantangan yang dihadapi polisi dalam menjalankan fungsinya, serta keterbatasan tenaga kerja dan logistik. Dia mengatakan bahwa kepolisian di negara ini telah membebaskan diri mereka dengan baik, meskipun ada banyak tantangan. Dia meminta para perwira tinggi polisi untuk menjaga kesejahteraan polisi dan keluarganya.
Polisi di India harus menjadi penyedia layanan yang proaktif – sebuah badan penegakan hukum dan mitra dalam pertumbuhan, pembangunan dan perdamaian, kata Presiden, sambil memuji komitmen, dedikasi dan pelayanan mereka kepada negara.